materi : kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
Judul : kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
Artikel bahasa indonesia, kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 23 sampai 24 semester 2
http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-23-24-semester2.html
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-16-18-semester2.html
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 13 sampai 14 semester 2
http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-13-14-semester2.html
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 8 sampai 12 semester 2
http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/jawaban-bahasa-indonesia-hal-8-12-semester-2.html
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 28 sampai 29 semester 2 http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-28-29-semester2.html kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 30 sampai 31 semester 2 http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-30-31-semester2.html
kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 28 sampai 29 semester 2 http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-28-29-semester2.html kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 30 sampai 31 semester 2 http://bondowoso-jawa.blogspot.co.id/2016/01/kunci-jawaban-tugas-bahasa-indonesia-30-31-semester2.html
12)Teks opini mencakup penggunaan kata kerja material, relasional, dan mental sekaligus. Verba (kata kerja) material merupakan verba yang menunjukkan perbuatan fisik atau peristiwa, misalnya mengunyah, membaca, menulis, dan sebagainya. Sementara itu, verba relasional adalah verba yang menunjukkan hubungan intensitas (yang mengandung pengertian A adalah B), sirkumstansi (yang mengandung pengertian A pada/di dalam B), dan milik (yang mengandung pengertian A mempunyai B). Verba yang pertama tergolong ke dalam verba relasional identifikatif, sedangkan verba yang kedua dan ketiga tergolong ke dalam verba relasional atributif. Pada verba relasional identifikatif terdapat partisipan token (token) atau teridentifikasi (identified) dan nilai (value) atau pengidentifikasi (identifier). Misal: Ayah (token) adalah (verba relasional identifikasi) pelindung keluarga (nilai). Pada verba relasional atributif terdapat partisipan penyandang (carrier) dan sandangan (attribute). Misal: Ayah (penyandang) mempunyai (verba relasional atributif) mobil baru (sandangan). Untuk verba yang terakhir, yaitu verba mental, pada umumnya digunakan untuk mengajukan klaim. Verba ini menerangkan persepsi (misalnya: melihat, merasa), afeksi (misalnya: suka, khawatir), dan kognisi (misalnya: berpikir, mengerti). Pada verba mental ini terdapat partisipan pengindera (senser) dan fenomena. Contohnya dalam klausa: Saya mempercayai bahwa..., Menurut saya..., Saya berpendapat.... Contoh lain dalam kalimat: Ayah (pengindera) mendengar (verba mental) kabar itu (fenomena). Tugas kalian adalah mencari kalimat yang mengandung verba di dalam teks tersebut. Lalu, kategorikan masing-masing verba tersebut menurut bentuknya.
No.
|
Kalimat
|
Verba
|
Verba Material/Relasional/Mental
|
1.
|
Indonesia adalah surga sekaligus kisah nyata, bukan isapan jempol belaka atau
romantisme dari masa lalu.
|
adalah
|
Verba Relasional Identifikatif
|
2.
|
Problem utama dari tidak berkembangnya pariwisata di Indonesia
adalah ceteknya kesadaran akan potensi yang kita miliki.
|
adalah
|
Verba Relasional Identifikatif
|
3.
|
Mereka datang hanya pada saat kampanye untukmemancing suara, bahkan mempersilakan para nelayan mengebom terumbu karang.
|
memancing
|
Verba Material
|
4.
|
Mungkin ini merupakan bentuk “protes” mereka kepada pemerintah daerah yang tidak seriusmembangun prasarana
wisata di sana.
|
membangun
|
Verba Material
|
5.
|
Pemerintah pusat ataupun daerah masih lebih senangmendapatkan
uang dengan cara mengeksploitasi sumber daya alam.
|
senang
|
Verba Mental
|
6.
|
Mereka lebih suka membabat hutan untuk mengambil kayunya, menggali
buminya untuk mengeduk mineral di dalamnya, ataumenggantikan
pepohonan hutan dengan kelapa sawit.
|
menggantikan
|
Verba Material
|
7.
|
Tidak ada resor atau pengelola wisata yang bisamembayar setoran ke pejabat korup sebesar yang disetor pejabat hutan atau pemilik tambang.
|
membayar
|
Verba Material
|
8.
|
Singapura, misalnya, pulau kecil yang penuh beton itu mampu membuat banyak atraksi wisata—meski sebagian
besar artifisial dan terlihat lebih indah di iklan—yang mampu menarik 15 juta wisatawan asing.
|
menarik
|
Verba Mental
|
9.
|
Selama ini pemerintah hanya menjual Bali dan Bali, atau—kalau mau dikatakan agak berpandangan luas sedikit—bergesernya pun paling-paling hanya ke Yogyakarta dan Danau Toba.
|
menjual
|
Verba Material
|
10.
|
Berapa banyak peminat wisata yang tahu, misalnya, bahwa Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, di pertemuan antara Selat Malaka, Laut Cina Selatan, dan arus surut Sungai Kampar, terdapat “bono”, tidal bore yang dirindukanpara selancar sungai, dan diakui sebagai yang terbaik di dunia
|
dirindukan
|
Verba Mental
|
No.
|
Kosakata
|
Arti Kosakata
|
1.
|
terumbu
|
dangkalan di laut (yang tidak terlalu luas), terjadi
dari gundukan batuan, seperti gamping atau koral,
sering kelihatan apabila air surut
|
2.
|
cetek
|
tidak jauh jaraknya dari permukaan ke dasar (tentang sungai, sumur, dan sebagainya); dangkal; tohor; 2 ki tidak mendalam (tentang pengetahuan dan sebagainya)
|
3.
|
nirwana
|
keadaan dan ketenteraman sempurna bagi setiap wujud eksistensi karena berakhirnya kelahiran kembali ke dunia; 2 tempat kebebasan (kesempurnaan); surga
|
4.
|
mengeduk
|
mengeruk; mengorek; menggali;
|
5.
|
membabat
|
menebas; merambah (pohon-pohon, semak belukar, rerumputan, dan sebagainya);
|
6.
|
resor
|
daerah kecil
|
7.
|
artifisial
|
tidak alami; buatan
|
8.
|
kreatif
|
memiliki daya cipta; memiliki kemampuan untuk menciptakan;
|
9.
|
eksploitasi
|
pengusahaan; pendayagunaan:
|
10
|
kontribusi
|
uang iuran (kepada perkumpulan dan sebagainya)
|
11.
|
statistik
|
catatan angka-angka (bilangan); perangkaan;
|
No.
|
Kosakata
|
Arti Kosakata
|
12
|
wisata
|
bepergian bersama-sama (untuk memperluas pengetahuan, bersenang-senang, dan sebagainya); bertamasya;
|
13
|
wisatawan
|
orang yang berwisata; pelancong; turis:
|
14
|
pelancong
|
bepergian untuk bersenang-senang; bertamasya; pesiar: ~ ke luar negeri;
|
15
|
potensi
|
kemampuan yang mempunyai kemungkinan untuk dikembangkan; kekuatan; kesanggupan; daya;
|
16
|
infrastruktur
|
prasarana
|
17
|
akses
|
jalan masuk:
|
18
|
atraksi
|
sesuatu yang menarik perhatian; daya tarik;
|
19
|
selancar
|
olahraga yang dilakukan di atas air dengan cara berdiri di atas sebilah papan, meluncur sambil melenggok-lenggok seirama dan lajunya ombak;
|
20
|
pemangku
|
orang yang memangku, pengelola; penyelenggara (pemerintahan dan sebagainya); 3 orang yang mewakili (raja dan sebagainya);~ jabatan orang yang memegang jabatan atau menjadi wakil untuk melakukan jabatan
|
Demikianlah Artikel kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2
Sekian materi kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sekian postingan kali ini semoga kalian bisa kembali lagi ke sini dan mengajak teman kalian menuju ke sini supaya saya lebih semangat lagi untuk update artikel maka sebarkan link blog ini dan jangan lupa untuk komentar bisa melalui facebook juga lho komentarnya .
0 Response to "kunci Jawaban Tugas bahasa Indonesia kelas 12 Kurikulum 2013 16 sampai 18 semester 2"
Posting Komentar